berkomunikasi dengan ayah
UHm.. well. We all must be have a father right?
Uhm... baiklah teman. Kita semua pasti punya ayah kan?
Yah, walaupun ada beberapa dari kita yang mungkin telah kehilangan ayah. Tapi, satu yang pasti, kita gak mungkin terlahir tanpa seorang ayah, kita bukan nabi Isa yang lahir tanpa ayah karena Allah menganugerahkan itu hanya padanya.
Nabi Muhammad SAW, saat lahir juga sudah tidak punya Ayah. Perhatikan kata 'sudah', berarti sebelumnya beliau punya. Dan beruntunglah bagi kita yang masih bisa bertemu dengan sosok ayah. Yah, walaupun sebagian besar kita mungkin lebih mengandalkan (lebih dekat dengan) ibu, khususnya para cewek. Including me. Tapi, itu bukan berarti kita atau tepatnya saya gak menghargai sosok Ayah.
Kalo bicara harga menghargai, gak bisa dihargai sebenarnya, walaupun dengan dollar, apalagi dengan rupiah. ^^
Kedudukan keduanya sama di hati kita. Agree with me?
Namun... pada kenyataannya (yang saya rasakan), saya lebih banyak berkomunikasi dengan ibu. Dan berdasarkan survey kecil-kecilan, melihat polah temen-temen dan saudara saya sendiri, kita lebih cenderung banyak bicara pada ibu, tapi itu sampelnya cewek semua, gak tau kalo cowok gimana. Tapi, saya rasa gak jauh beda, ya walaupun ada beberapa orang juga yang lebih dekat dengan ayahnya. Disini kita lihat pada umumnya, bukan kasus khusus.
Hmm... ternyata, beberapa alasan yang buat kita demikian sebagai berikut:
1. gak enak aja ngobrol sama bapak, gak bisa ngobrol tentang perasaan
2. karena rasa hormat sama bapak, jadinya agak gimana... gitu kalo mau ngobrol banyak.
3. Bapak orangnya pendiem, jadinya susah kalo mau ngomong banyak
4. Kasihan, udah banyak pikiran, mikirin keluarga, anak, istri, masa' harus ditambahin beban celotehan kita
5. disiplin, jadi agak takut aja
6. Itu peristiwa alami...
7. Takut sama bapak
8....
Kalo saya sendiri...karena bapak sering speechless kalo ngobrol di telepon, hehe...
Padahal, mungkin ayah kita juga punya perasaan yang sama, kenapa mereka gak banyak ngobrol dengan anaknya. Gimana ya perasaan ayah, kalo liat kita ngobrol banyak sama ibu, tapi sama ayah nggak? Wah, saya sendiri belum pernah tanya. Tapi paling jawabannya, "Ya gak apa-apa..."
Saya punya niat, nanya ke Bapak, kenapa dia gak banyak bicara kayak mama. Uhm... kira-kira jawabannya apa ya???
oct 17, '08 10:22 am
Uhm... baiklah teman. Kita semua pasti punya ayah kan?
Yah, walaupun ada beberapa dari kita yang mungkin telah kehilangan ayah. Tapi, satu yang pasti, kita gak mungkin terlahir tanpa seorang ayah, kita bukan nabi Isa yang lahir tanpa ayah karena Allah menganugerahkan itu hanya padanya.
Nabi Muhammad SAW, saat lahir juga sudah tidak punya Ayah. Perhatikan kata 'sudah', berarti sebelumnya beliau punya. Dan beruntunglah bagi kita yang masih bisa bertemu dengan sosok ayah. Yah, walaupun sebagian besar kita mungkin lebih mengandalkan (lebih dekat dengan) ibu, khususnya para cewek. Including me. Tapi, itu bukan berarti kita atau tepatnya saya gak menghargai sosok Ayah.
Kalo bicara harga menghargai, gak bisa dihargai sebenarnya, walaupun dengan dollar, apalagi dengan rupiah. ^^
Kedudukan keduanya sama di hati kita. Agree with me?
Namun... pada kenyataannya (yang saya rasakan), saya lebih banyak berkomunikasi dengan ibu. Dan berdasarkan survey kecil-kecilan, melihat polah temen-temen dan saudara saya sendiri, kita lebih cenderung banyak bicara pada ibu, tapi itu sampelnya cewek semua, gak tau kalo cowok gimana. Tapi, saya rasa gak jauh beda, ya walaupun ada beberapa orang juga yang lebih dekat dengan ayahnya. Disini kita lihat pada umumnya, bukan kasus khusus.
Hmm... ternyata, beberapa alasan yang buat kita demikian sebagai berikut:
1. gak enak aja ngobrol sama bapak, gak bisa ngobrol tentang perasaan
2. karena rasa hormat sama bapak, jadinya agak gimana... gitu kalo mau ngobrol banyak.
3. Bapak orangnya pendiem, jadinya susah kalo mau ngomong banyak
4. Kasihan, udah banyak pikiran, mikirin keluarga, anak, istri, masa' harus ditambahin beban celotehan kita
5. disiplin, jadi agak takut aja
6. Itu peristiwa alami...
7. Takut sama bapak
8....
Kalo saya sendiri...karena bapak sering speechless kalo ngobrol di telepon, hehe...
Padahal, mungkin ayah kita juga punya perasaan yang sama, kenapa mereka gak banyak ngobrol dengan anaknya. Gimana ya perasaan ayah, kalo liat kita ngobrol banyak sama ibu, tapi sama ayah nggak? Wah, saya sendiri belum pernah tanya. Tapi paling jawabannya, "Ya gak apa-apa..."
Saya punya niat, nanya ke Bapak, kenapa dia gak banyak bicara kayak mama. Uhm... kira-kira jawabannya apa ya???
oct 17, '08 10:22 am
Comments